Jerawat atau istilah kedokteran disebut Akne vugaris merupakan suatu keradangan kronis dari folikel pilosebasea yang ditandai dengan adanya komedo, papul, pustule dan kista pada daerah-daerah predileksi (muka, bahu, lengan bagian atas, dada, punggung
GEJALA KLINIK JERAWAT:
Lesi utama komedo, jika beradang disertai papula (peninggian kulit yang solid dengan diameter kurang dari 1 cm dan bagian terbesarnya berada diatas permukaan kulit), pustule (peninggian kulit pada radang berisi cairan putih), nodula (seperti papula tetapi ukuran lebih dari 1 cm), dan kista. Lesi nodulo-kistik beradang dapat terasa gatal dan nyeri tekan, bila pecah dapat mengeluarkan pus. Lokasi terutama pada muka, dada, punggung.
Pembagian jerawat menurut plewig & kligman:
• Akne komedonal
• Akne papulopustuler
• Agne konglobata
CARA PEMERIKSAAN
Ditemukan komedo tertutup dan terbuka, papula, pustule, nodula dan kista pada daerah-daerah predileksi yang mempunyai kelenjar lemak.
KOMPLIKASI JERAWAT:
Sikatrik oleh karena bekas jerawat dan keloid
PENGOBATAN JERAWAT:
Bertujuan untuk mencegah timbulnya sikatrik dan mengurangi frukuensi ekserbasi
1. Akne komedonal
• Asam retinoat 0,05% dalam bentuk krim atau gel
• Bensoil peroksida gel 2,5-5%
• Asam salisilat 0,5-2%dalam larutan hidroalkoholik
• Glikolat 20-50% diulang setelah 4 minggu sekali
2. Akne papulo-pustuler
• Ringan : bensoil peroksida dan antibiotic topical klindamisin 1%
• Berat:
Tetrasiklin 4x250 mg/hari
Doksasiklin 2x50 mg/hari
Klindamisin 2x150 mg/hari
Eritromisin stearat
3. Akne konglobata
Injeksi kortikosteroid
Pengelupasan kimia
Estrogen dan cyproteron asetat oral
Ethynil estradiol
4. Dermabrasi dan khemabrasi untuk kurangi parut akne
Jerawat
Written By Anatomic on Jumat, 01 April 2011 | 04.43
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar